Mr. Bams dan Literasi Sekolah
Awal pertemuan disuguhkan dengan perkenalan beliau yang mengirim alamat blog ke ruang grup peserta, sontak saja dengan seketika jari telunjuk langsung mengklik alamat link tersebut, terbukalah identitas lengkap beliau dengan segudang prestasinya. Orang yang dimaksud adalah Narasumber yang mengisi pada pertemuan ke-5 pada malam hari ini dikenal dengan sapaan akrabnya Mr. Bams memiliki nama lengkap Bambang Purwanto, S.Kom., Gr. Pria yang aktif sebagai penulis yang sukses di wordpress dan kegiatan literasi sekolah ini didepak untuk mengisi materi pada kali ini dengan tema
Saat kita memiliki hobi menulis, tak sebatas menuntaskan keinginan memiliki blog dan menerbitkan buku. Seorang guru tentunya diharapkan bisa menjadi penggerak literasi di sekolahnya masing masing. Sengaja saya mengangkat tema yang lain dari narasumber sebelumnya. Harapannya apa yang bapak ibu lakukan menjadi imbas untuk gerakan literasi di sekolah ungkap Pak Mr. Bams.
Kalimat
Bahagia Mr. Bams merupkan salah
satu karya Pak Bambang. Hobi menulis
memang sudah beliau salurkan dengan berbagai blog yang sudah dibuatnya. Sejak
tahun 2015 adanya Gerakan Literasi Sekolah (GLS) oleh Bapak Anis , sekolah disekolah
Mr.Bams langsung melaksanakan kegiatan Gerakan 15 menit membaca sebelum belajar
dan langsung dipercaya sebagai penata program oleh kepala sekolahnya, pertimbangan
itu dikarenakan Kepsek melihat saya mengelola Taman Bacaan Masyarakat (TBM)
yang dikelola TBM sejak tahun 2011.
Kemampuan menulis akan beriringan dengan kemampuan
membaca. Program literasi akan sangat membantu kemampuan anak-anak menulis. Mulailah
dengan progtam membaca 15 menit sebelum belajar setiap hari di luar waktu jam
belajar. Hasil membaca bisa dituliskan, dalam bentuk review. Program Mr. Bams menulis
dengan program Kalimat Bahagia setiap hari Jumat.
Bagaimana membuat program literasi yang betul-betul melibatkan seluruh aspek yang ada di sekolah? Mulailah dari yang sederhana, buatlah sosialisasi pelaksanaan Gerakan Literasi Sekolah (GLS), kemudian bentuk TIM GLS dan buatlah program yang memungkinkan.
Sebagai penggiat literasi harus mau menjalankan secara perlahan dan terus menerus mengajak muridnya untuk membaca 15 menit. Minta dukungan kepala sekolah dan bapak ibu guru. Lakukan bersama kegiatan ini, sehingga menjadi sebuah gerakan yang dilakukan terus menerus. Dibutuhkan orang yang mau konsisten menjalaninya. Agar tertarik berilah kebebasan mereka memilih buku yang mereka sukai atau butuhkan. Hobinya musik, cari buku tentang musik. Murid butuh belajar menggambar di komputer, carikan buku tentang Corel Draw misalnya sehingga anak-anak tidak terkekang.
Untuk membangkitkan minat baca siswa awalnya memang
dipaksa. Sebuah program di sekolah akan berhasil apabila dilakukan terus
menerus dan adanya monitoring dan wali kelas bisa mengingatkan bagi siswa yang
belum membaca.
Menulislah dengan belajar meringkas setiap kuliah menulis (senin, rabu dan jumat). Luangkan waktu setiap hari semampunya untuk menambah jam terbang menulis. Menulislah dengan bebas, bacalah setelah selesai menulis. Bila saat menulis lalu langsung dibaca biasanya lama jadi. Lakukan perlahan dengan penuh perencanaan. Lakukan terus menerus.
Belajar Menulis Gelombang 17
Pertemuan 5 : Rabu, 13 Januari 2021
Waktu : Pukul 19.00 – 21.00 WIB
Pemateri : Bambang Purwanto, S.kom,.Gr
Peresume : Yuliasman, S.Pd
Teruslah menulis sampai menemukan kebajagian yang tak pernah ada batasnya
ReplyDeleteTerima Kasih Coach...ada semangat baru apalagi melihat blog Mr.Bams yg luar biasa menarik
DeleteMantap..lengkap pak
ReplyDeleteTerima kasih Pak MaifiAndrean...
DeleteCakep nih tulisannya semangat
ReplyDeleteTerima kasih #GuruBerguru....
DeleteWaah keren tulisannya palagi di padu dengan latar yg penuh warna. Semakin betah yg baca pa. Lanjtkan !
ReplyDeleteTerima Kasih pak Nana Wihana.....
Deletesalam literasi
wow, mantap, luar biasa. semangat berkarya, semangat menginspirasi
ReplyDeleteterima kasih pak Hadi,
DeleteTerus semangat menebarkan literasi...🙏