Wednesday 20 January 2021

TIPS MENULIS DAN MENERBITKAN BUKU KE PENERBIT

 



Man Jadda Wajada” 

Menulis itu mudah,  ayo terus menulis

Maka tulislah apa saja  yang kita dengar, kita lihat, kita baca dan kita rasakan

Tiada kata terlambat untuk menulis, tulislah segera apa yang  Anda suka, Anda dengar, Anda lihat, Anda baca dan Anda rasakan untuk berbagi kebaikan ( Cak Inin 2020)

Torehkan penamu dari hikmah jejak  kakimu, siapa tahu itu jadi penolongmu ( Cak Inin 2020)

Kalau kamu ingin panjang umurmu, maka Menulislah ( Cak Inin 2020)

( Buku Jurus Jitu Menjadi Penulis Andal Bersama Pakar )

 

Malam ini belajar lagi dengan senior yang merupakan alumni kelas menulis bersama Om Jay pada gelombang sebelumnya. Dahulu beliau menjadi peserta dan sekarang menjadi Narasumbernya, wah.. keren, itulah dunia (tidak ada yang tidak mungkin) selagi mau berusaha keras yang diiringi tekad kuat serta do’a pasti bisa. Dia adalah Pak Mukminin yang akrab dipanggil Cak Imin sebagai pemateri dengan tema “Tips Menulis dan Menerbitkan Buku ke Penerbit”. Judulnya menggoda sekali, terutama bagi mereka yang memang sudah berniat menerbitkan buku.

Berbagi pengalaman atau sharing selama mengikuti kegiatan belajar menulis bersama PGRI dan Om Jay. Tentang menulis dan menerbitka buku ke penerbit.

 

Ikut belajar menulis mulai 29 Maret s.d. Desember 2020 yang telah terbitkan 2 buku solo:

1)       55 Pantun Nasihat diterbitkan kelompok Majas Bojonegoro.

2)  Jurus jitu Menjadi Penulis Andal Bersama Pakar diterbitkan KAMILA PRESS  LAMONGAN

3)     8 buku karya bersama ( Antologi)

 

Kumpulan Karya Cak Imin



Berikut yang perlu dipersiapkan dalam menerbitkan bukut bagi penulis pemula diantaranya :

 

1.    Diperlukan sebuah keberanian dan tekad yang kuat

untuk mempublikasikan tulisan dengan harapan berbagi pengalaman. Tanpa niat yang kuat maka tidak akan terbit buku kita. Karena menulis itu bukan  karena bakat tetapi karena niat kuat untuk menulis dan terus menulis dan terus berlatih.

 

2.    Kita harus berpola pikir  bahwa menulis itu mudah.

Jangan berkata menulis itu sulit. Dengan berkata menulis itu mudah maka otomatis pikiran dan hati kita diberi kemudahan. Kalau dibalik menulis itu sulit maka terhentilah pikiran dan hati kita untuk menulis bahkan akan mengalami kebuntuan. Karena terpola. Percayalah ucapan adalah doa.

Ada yang mengatakan menulis itu semudah bicara. Memang benar, Anda bicara lalu direkam dengan hp (Writter plus atau  Color Note ) langsung terekam tinggal edit saja maka jadilah tulisan. Maka tulislah apa saja  yang kita dengar, kita lihat, kita baca dan kita rasakan

3.    Kenali pasion Anda ( potensi Anda)

Apakah suka menulis buku bisnis,  agama, pendidikan, fiksi ( cerpen, novel, roman, IT, motifasi dll. Dengan mengenali potensi Anda maka akan mempermudah Anda untuk menulis.

Sehebat apapun potensi Anda tanpa diasah dan berlatih terus maka sia-sia.   Dengan demikian kita terus berlatih menulis dan menulis.

4.    Banyak membaca.

Untuk menjadi penulis buku bisa diperoleh melalui pengalaman dan pengetahuan dengan banyak membaca buku wawasan kita akan bertambah dan bisa kita tulis menjadi buku yang menarik

Bapak ibu guru hebat yang saya hormati selanjutnya Langsung action parktik menulis apa saja yg Anda  suka lalu simpan di blog pribadi. Bisa berupa resume kuliah online bersama Om Jay, puisi, cerpen, artikel, kisah perjalanan, motivasi dll.

 

Karena kita sibuk dengan banyak pekerjaan maka kita harus pandai membagi waktu. Ketika ada peristiwa atau kejadian yang perlu kita lakukan:

a.    Tulislah, segera ambil hp kita ambil gambar, tulis di hp pokok-pokok nya yaitu 5W + 1H,  atau tulis di buku catatan / kertas atau langsung bicara dg direkam di hp.

 

b.    Tentukan waktu yang tepat untuk menulis. Setiap orang tidak

Sama, ada yang sempat habis sholat subuh, ada yg sebelum tidur. Terserah kita masing-masing. Kembangakan pokok-pokok tulisan menjadi tulisan yang baik, enak dibaca dengan kalimat pendek, sederhana yang mudah dipahami dan gunakan istilah umum.

c.   Tampilkan tulisan Anda  dengan ciri khas  gaya sendiri ( trade Mark), Karena setiap orang punya style.

 

d.   Jangan membatasi jumlah halaman, mengalir saja, tulislah sebanyak-banyaknya. Jangan menulis sambil mengedit. Tulis saja sampai selesai baru kita edit Sampai benar-benar bagus sesuai dengan EYD / EBBI.

 

e.    Mempelajari bagaamana buku itu diterbitkan.

                 i.             Bagaimana membuat cover buku,

               ii.             Bagaiman Judul yg menarik perhatian pembaca

              iii.             Apa saja yg harus dikirim ke penerbit dari naskah / tulisan kita menjadi buku

 

f.     Siapkan kata pengantar

g.    Daftar Pustaka

h.    Biodata penulis

i.      Sinopsis untuk cover buku bagian belakang berisi, inti dari isi buku kita,  kelebihan buku kita dan untuk promosi)

j.      Semua jadikan 1 file kirim ke ke penerbit lwt email dan lwt Wa

 

Sekarang saatnya kita mengenal Penerbit

Penerbit ada dua kategori,  ( Penerbit Mayor dan Penerbit Indie )

Berikut perbedaan antara penerbit Mayor dan penerbit Indie :

 

1.  Jumlah Cetakan

Penerbit Mayor : mencetak bukunya secara masal. Biasanya cetakan pertama sekitar 3000 eksemplar atau minimal 1000 eksemplar untuk dijual di toko-toko buku.

Penerbit indie : hanya mencetak buku apabila ada yang memesan atau cetak berkala yang dikenal dengan POD ( Print on Demand) yang umumnya didistribusikan melalui media online Facebook, Twitter, Instagram, Youtube, WA grup dll.

 

2.  Pemilihan Naskah yang Diterbitkan

Penerbit mayor :

Naskah harus melewati beberapa tahap prosedur sebelum menerbitkan sebuah naskah. Tentu saja, menyambung dari poin yang pertama, penerbit mayor mencetak bukunya secara masal 1000 - 3000 eksemplar. Mereka ekstra hati-hati dalam memilih naskah yang akan mereka terbitkan dan tidak akan berani mengambil resiko untuk menerbitkan setiap naskah yang mereka terima. Penerbit mayor memiliki syarat yang semakin ketat, harus mengikuti selera pasar, dan tingginya tingkat penolakan.

 

Penerbit indie :

Tidak menolak naskah. Selama naskah tersebut sebuah karya yang layak diterbitkan; tidak melanggar undang-undang hak cipta karya sendiri, tidak plagiat, serta tidak menyinggung unsur SARA dan pornografi, naskah tersebut pasti kami terbitkan. Kami adalah alternatif baru bagi para penulis untuk membukukan tulisannya.

 

3.  Profesionalitas

Penerbit mayor :

Penerbit mayor tentu saja profesional dengan banyaknya dukungan SDM di perusahaan besar mereka.

 

Penerbit indie :

kami pun profesional, tapi sering disalah artikan. Banyak sekali anggapan menerbitkan buku di penerbit indie asal-asalan, asal cetak-jadi-jual. Sebagai penulis, harus jeli memilih siapa yang akan jadi penerbit Bapak Ibu dan Saudara-saudara. Jangan tergoda dengan paket penerbitan murah, tapi kualitas masih belum jelas. Mutu dan manajemen pemasaran buku bisa menjadi ukuran penilaian awal sebuah penerbitan. Kadang murah Cover kurang bagus, kertas dalam coklat kasar bukan bookpaper ( kertas coklat halus). Kami jaga mutu Cover bagus cerah mengkilat isi buku kertas cokal halus awet ( bookpapar).

 

4.  Waktu Penerbitan

Penerbit mayor :

Pada umumnya sebuah naskah diterima atau tidaknya akan dikonfirmasi dalam tempo 1-3 bulan. Jika naskah diterima, ada giliran atau waktu terbit yang bisa cepat, tapi ada juga yang sampai bertahun-tahun. Karena penerbit mayor adalah sebuah penerbit besar, banyak sekali alur kerja yang harus mereka lalui. Bersyukur kalau buku bisa cepat didistribusikan di semua toko buku. Namun, jika dalam waktu yang ditentukan penjualan buku tidak sesuai target, maka buku akan dilepas oleh distributor dan ditarik kembali oleh penerbit.

Penerbit indie :

Tentu berbeda kami akan segera memproses naskah yang kami terima dengan cepat. Dalam hitungan minggu bukumu sudah bisa terbit. Karena memang, kami tidak fokus pada selera pasar yang banyak menuntut ini dan itu. Kami menerbitkan karya yang penulisnya yakin karya tersebut adalah karya terbaiknya dan layak diterbitkan sehingga kami tidak memiliki pertimbangan rumit dalam menerbitkan buku.

 

5.  Royalti

Penerbit mayor :

Kebanyakan penerbit mayor mematok royalti penulis maksimal 10% dari total penjualan. Biasanya dikirim kepada penulis setelah mencapai angka tertentu atau setelah 3-6 bulan penjualan buku.

 

Penerbit indie :

Umumnya 15-20%  dari harga buku. Dipasarkan dan dijual penulis lewat facebook, Instagram, WA grup, Twitter, status, dll

 

6. Biaya penerbitan

Penerbit mayor :

Biaya penerbitan gratis. Itulah sebabnya mereka tidak bisa langsung menerbitkan buku begitu saja sekalipun buku tersebut dinilai bagus oleh mereka. Seperti yang sudah disebut di atas, penerbit mayor memiliki pertimbangan dan tuntutan yang banyak untuk menerbitkan sebuah buku karena jika buku tersebut tidak laku terjual, kerugian hanya ada di pihak penerbit.

 

Penerbit indie :

Berbayar sesuai dg aturan masing-masing penerbit. Antara penerbit satu dengan yang  lain berbeda. Karena pelayanan dan mutu buku yg diterbitkan tidak sama.

Contoh penerbit mayor adalah Gramedia Pustaka Utama, Mizan, Republika, Grasindo, Loka Media, Tiga Serangkai, Bentang Pustaka, Erlangga, Yudhistira,  Andi Yogyakarta dan lain sebagainya.

 

KAMILA PRESS LAMONGAN sbg penerbit Indie  melayani cetak buku , jasa lengkap dg jasa desain cover buku,   Lay out,  editing dan ISBN. Jasa Penerbitan KAMILA PRESS LAMONGAN dengan harga terjangkau ( harga terlampir ).

 

Penerbitan melayani seluruh Indonesia. Alhamdulilah dalam tahun 2020 sebagai penerbitan tahun perdana yg berjalan mulai  September sampai Desember 2020 telah menerbitkan 20 buku dari teman-teman guru dari pulau Jawa, NTT, Kalimantan, dan Sumatera.

 

Syarat-syarat penerbitan di KAMILA PRESS LAMONGAN:

1.   Kirimkan naskah lengkap mulai judul, kata pengantar, daftar isi, naskah lengkap sesuai urutan daftar isi, daftar pustaka, biodata penulis dengan fotonya dan Sinopsis ( ditempatkan di cover belakang). Kalau ada Endors dari pakar ( orang ahli).

2.    Ketik  A5 ukurannya 14,8 x 21 cm, spasi 1,15 ukuran fon 11 dan margin kanan 2 cm, kiri 2 cm, atas 2 cm dan bawah 2 cm. Gunakan huruf Arial, calibri atau  Cambria dan masukkan dalam 1 file kirim ke WA sy atau email gusmukminin@gmail.com

3.    Untuk judul dan Cover.

ΓΌ  Untuk judul buatlah judul yang menarik.

ΓΌ  Cover buku boleh  sudah dibuat kami tinggal poles biar cantik dan menarik dengan kesepakan.

 

Silakan kirim  judul, nama penulis lengkap dg gelar, kata pengantar dari siapa. Minta warna apa, boleh ada ada foto penulis atau gbr yg lain

 

 Fasilitas di Penerbit KAMILA PRESS LAMONGAN

Selain mendapat fasilitas buatkan cover buku, layout, edit dan ISBN penulis juga dapat PO ( Pre Order ) buku / promo buku dg harganya serta dapat sertifikat dari penerbit yg kerja sama dg pencetakan.

Bagaimana syarat tulisan yang layak dijadikan buku kemudian diterbitkan?

Syarat buku utk diterbitkan, naskah buku  tersebut bermanfaat bagi orang banyak tidak melanggaaar sara, naskah buku boleh  dari karya ilmiah yang dijadikan buku dan naskah  non ilmiah.

Bagaimana prosedur dalam penerbitan buku?

§  Naskah diketik  pada kertas A5

§  Ukurannya 14,8 x 21 cm

§  Spasi 1,15

§  Ukuran huruf 11 dan jenis huruf Arial, calibri atau  Cambria

§  Margin kanan 2 cm, kiri 2 cm, atas 2 cm dan bawah 2 cm.   

§  Masukkan dalam 1 file kirim ke WA atau email gusmukminin@gmail.com

        Semoga apa yang dipaparkan bermanfaat buat semuanya

        Salam Literasi***


    Pertemuan 8 : Rabu, 20 Januari 2021 

           Waktu           : Pukul 19.00 – 21.00 WIB 

           Pemateri       : Mukminin, S.Pd., M.Pd

            Peresume     : Yuliasman, S.Pd

 

 


24 comments:

  1. terima kasih sudah mengerjakan tugasnya dengan baik

    ReplyDelete
    Replies
    1. nggih Om Jay...
      Terima kasih sdh Sudi mampir & komentarnya πŸ™

      Delete
  2. Sudah bagus Pak. Salam literasi

    ReplyDelete
    Replies
    1. masih belajar Bu Ully, blog Ully + tulisannya luar biasa

      Delete
  3. Luar biasa, resume Pak Yuli selalu bagus dan cepat. Semangat Pak Yuli patut diteladani.πŸ‘πŸ‘πŸ‘

    ReplyDelete
  4. Mantap pak,, keren resumnya,, tulisannya juga rapiπŸ˜ŠπŸ‘

    ReplyDelete
  5. Terima kasih tugas yg bagus. Mantab tukisannya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Alhamdulillah...
      Terima kasih coach...πŸ™

      Delete
  6. mantap pak, keren paripurna ini mah; semangat berkarya, semangat menginspirasi

    ReplyDelete
  7. Udah cakep deh. Lengkap dan sempurna tulisannya. Lanjutkan πŸ‘πŸ™

    ReplyDelete
  8. Singkat, padat, dan jelas...keren pak

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terima kasih pak M.Andrean, salam literasi πŸ™

      Delete
  9. Semakin mantap...keren bu rapi dan sistematis

    ReplyDelete

KONSEP DASAR SEJARAH

Asal Kata dan Arti Kata serta Istilah Sejarah Dari manakah asal kata sejarah itu? Perkataan sejarah mula-mula berasal dari bahasa Arab “syaj...

Postingan Populer