Kekalahan Jepang dalam perang Pasifik semakin jelas, Perdana Menteri Jepang, Jenderal Kuniaki Koiso, pada tanggal 7 September 1944 mengumumkan bahwa Indonesia akan dimerdekakan kelak, sesudah tercapai kemenangan akhir dalam perang Asia Timur.
Pada tanggal 1 Maret 1945
pimpinan pemerintah pendudukan militer Jepang di Jawa, Jenderal Kumakichi
Harada, mengumumkan dibentuknya suatu badan khusus yang bertugas menyelididki
usaha-usaha persiapan kemerdekaan Indonesia, yang dinamakan "Badan
Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia" (BPUPK) atau
dalam bahasa Jepang: Dokuritsu Junbi Cosakai.
•
BPUPKI resmi dibentuk pada tanggal 29 April
1945, bertepatan dengan ulang tahun kaisar Jepang, Kaisar Hirohito.
1. Ketua:
Dr.K. R. T.Radjiman Wediodininingrat.
2. Wakil ketua
: Itibangase Yosio dan R. P. Soeroso.
3. Anggota
:Sejumlah 60 orang tidak termasuk ketua dan wakil ketua.
•
Dr. Kanjeng Raden Tumenggung (K.R.T.) Radjiman
Wedyodiningrat, dari golongan nasionalis tua, ditunjuk menjadi ketua BPUPKI
dengan didampingi oleh dua orang ketua muda (wakil ketua), yaitu Raden Pandji Soeroso
dan Ichibangase Yosio (orang Jepang). Selain menjadi ketua muda, Raden Pandji
Soeroso juga diangkat sebagai kepala kantor tata usaha BPUPK (semacam
sekretariat) dibantu Masuda Toyohiko dan Mr. Abdoel Gafar Pringgodigdo. BPUPK
sendiri beranggotakan 67 orang, yang terdiri dari: 60 orang anggota aktif
adalah tokoh utama pergerakan nasional Indonesia dari semua daerah dan aliran,
serta 7 orang anggota istimewa adalah perwakilan pemerintah pendudukan militer
Jepang, tetapi wakil dari bangsa Jepang ini tidak mempunyai hak suara
(keanggotaan mereka adalah pasif, yang artinya mereka hanya hadir dalam sidang
BPUPK sebagai pengamat saja).
•
Dari semua anggota, tidak termasuk ketua dan
wakil ketua, bangsa Indonesia kebanyakannya berasal dari pulau Jawa, tetapi
terdapat beberapa dari Sumatra, Maluku, Sulawesi, dan beberapa orang peranakan
Eropa, China, Arab.Semuanya itu bertempat tinggal di Jawa, karena Badan
Penyelidik Itu diadakan oleh Sikikan di Jawa. Jadi, BPUPKI bukanlah badan yang
dibentuk atas dasar pemilihan yang demokratis, meskipun Soekarno dan Muhammad
Hatta berusaha agar anggota dalam badan ini cukup representative mewakili
berbagai golongan dalam masyarakat Indonesia.
Tujuan Berdirinya BPUPKI
Tujuan dari Pembentukan BPUPKI
yaitu untuk menyelidiki, mempelajari dan memepersiapakan hal-hal penting
lainnya yang terkait dengan masalah tata pemerintahan guna mendirikan suatu
negara Indonesia merdeka.
Badan ini berdiri untuk
merumuskan UUD, merumuskan falsafah Negara (Pancasila), yang dipersiapkan untuk
digunakan dalam Negara Indonesia yang akan merdeka.Dengan mengadakan beberapa
kali rapat.
Sidang Sidang BPUPKI
a.
Masa
Persidangan Pertama BPUPKI (29 Mei–1 Juni 1945)
Masa persidangan
pertama BPUPKI dimulai pada tanggal 29 Mei 1945 sampai dengan 1 Juni 1945 untuk
membahas rumusan dasar negara untuk Indonesia merdeka. Pada persidangan
dikemukakan berbagai pendapat tentang dasar negara yang akan dipakai Indonesia
merdeka. Pendapat tersebut disampaikan oleh Mr. Mohammad Yamin, Mr. Supomo, dan
Ir. Sukarno.
1.
Mr.
Mohammad Yamin (29 Mei 1945)
Pemikirannya diberi judul ”Asas dan Dasar Negara Kebangsaan Republik Indonesia” dan mengusulkan dasar negara Indonesia merdeka yang intinya sebagai berikut:
1. peri kebangsaan;
2. peri kemanusiaan;
3. peri ketuhanan;
4. peri kerakyatan;
5. kesejahteraan rakyat.
2.
Mr.
Supomo (31 Mei 1945)
Pemikirannya berupa penjelasan tentang masalah-masalah yang berhubungan dengan dasar negara Indonesia merdeka. Negara yang akan dibentuk hendaklah negara integralistik yang berdasarkan pada hal-hal berikut ini:
1. persatuan;
2. kekeluargaan;
3. keseimbangan lahir dan batin;
4. musyawarah;
5. keadilan sosial.
3.
Ir.
Sukarno (1 Juni 1945)
Pemikirannya terdiri atas lima asas berikut ini:
1. kebangsaan Indonesia;
2. internasionalisme atau perikemanusiaan;
3. mufakat atau demokrasi
4. kesejahteraan sosial`
5. Ketuhanan Yang Maha Esa.
Kelima asas tersebut diberinya
nama Pancasila sesuai saran teman yang ahli bahasa. Untuk selanjutnya, tanggal
1 Juni kita peringati sebagai hari Lahir Istilah Pancasila.
b.
Masa
Persidangan Kedua (10–16 Juli 1945)
Masa persidangan
pertama BPUPKI berakhir, tetapi rumusan dasar negara untuk Indonesia merdeka
belum terbentuk. Padahal, BPUPKI akan reses (istirahat) satu bulan penuh. Untuk
itu, BPUPKI membentuk panitia perumus dasar negara yang beranggotakan sembilan
orang sehingga disebut Panitia Sembilan. Tugas Panitia Sembilan adalah
menampung berbagai aspirasi tentang pembentukan dasar negara Indonesia merdeka.
Anggota Panitia Sembilan terdiri atas Ir. Sukarno (ketua), Abdulkahar Muzakir,
Drs. Moh. Hatta, K.H. Abdul Wachid Hasyim, Mr. Moh. Yamin, H. Agus Salim, Ahmad
Subarjo, Abikusno Cokrosuryo, dan A. A. Maramis. Panitia Sembilan bekerja
cerdas sehingga pada tanggal 22 Juni 1945 berhasil merumuskan dasar negara
untuk Indonesia merdeka. Rumusan itu oleh Mr. Moh. Yamin diberi nama Piagam
Jakarta atau Jakarta Charter. Naskah Piagam Jakarta berbunyi, seperti berikut.
Piagam Jakarta
Bahwa
sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa, dan oleh sebab itu maka
penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan
perikemanusiaan dan perikeadilan. Dan perjuangan pergerakan kemerdekaan
Indonesia telah sampailah kepada saat yang berbahagia dengan selamat sentosa
mengantarkan rakyat Indonesia ke depan pintu gerbang Negara Indonesia yang
merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur. Atas berkat Rahmat Allah Maha
Kuasa dan dengan didorongkan oleh keinginan luhur, supaya berkehidupan
kebangsaan yang bebas, maka rakyat Indonesia dengan menyatakan kemerdekaanya.
Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu Pemerintahan Negara Indonesia yang
melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan
untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut
melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan
keadilan sosial, maka disusunlah kemerdekaan Indonesia itu dalam suatu hukum
dasar Negara Indonesia yang terbentuk dalam suatu susunan Negara Republik Indonesia
yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada: Ketuhanan dengan kewajiban
menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya, menurut dasar kemanusiaan
yang adil dan beradab, persatuan Indonesia dan. kerakyatan yang dipimpin oleh
hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan, serta dengan mewujudkan
keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Pada tanggal 10
sampai dengan 16 Juli 1945, BPUPKI mengadakan sidang kedua. Pada masa
persidangan ini, BPUPKI membahas rancangan undang-undang dasar. Untuk itu,
dibentuk Panitia Perancang Undang- Undang Dasar yang diketuai Ir. Sukarno.
Panitia tersebut juga membentuk kelompok kecil yang beranggotakan tujuh orang
yang khusus merumuskan rancangan UUD. Kelompok kecil ini diketuai Mr. Supomo
dengan anggota Wongsonegoro, Ahmad Subarjo, Singgih, H. Agus Salim, dan
Sukiman. Hasil kerjanya kemudian disempurnakan kebahasaannya oleh Panitia Penghalus
Bahasa yang terdiri atas Husein Jayadiningrat, H. Agus Salim, dan Mr. Supomo.
Ir. Sukarno melaporkan hasil kerja Panitia Perancang Undang-Undang pada sidang
BPUPKI tanggal 14 Juli 1945. Pada laporannya disebutkan tiga hal pokok, yaitu
pernyataan Indonesia merdeka, pembukaan undang-undang dasar, dan undang-undang
dasar (batang tubuh). Pada tanggal 15 dan 16 Juli 1945 diadakan sidang untuk
menyusun UUD berdasarkan hasil kerja Panitia Perancang Undang-Undang Dasar.
Pada tanggal 17 Juli 1945 dilaporkan hasil kerja penyusunan UUD.
Rumusan Pancasila dalam Piagam Jakarta
Dari naskah lengkap di atas, rumusan Pancasila yang tercantum dalam Piagam Jakarta memuat poin-poin berikut ini:
- Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya.
- Kemanusiaan yang adil dan beradab.
- Persatuan Indonesia.
- Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan.
- Keadilan Sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Perubahan dalam Isi Piagam Jakarta
Ketika disahkan, Piagam Jakarta kala
itu mendapat sambutan hangat. Naskah inilah yang kemudian juga dijadikan
Pembukaan UUD 1945.
Namun setelah proklamasi kemerdekaan
dan sebelum dasar negara secara resmi disahkan, terdapat perubahan pada isi
Piagam Jakarta. Tujuh kata yakni, "...dengan kewajiban menjalankan syariat
Islam bagi pemeluk-pemeluknya" dihapus.
Tokoh-tokoh dari Timur menyatakan keberatan mereka atas sila pertama yang menyiratkan bahwa rumusan itu tidak berlaku bagi pemeluk agama lain. Mereka mengutarakan pendapat tersebut kepada Muhammad Hatta. Maka untuk menghindari perpecahan, Hatta mengadakan pembicaraan dengan tokoh-tokoh Islam.
KH. A. Wahid Hasyim kala itu menginginkan
persatuan umat, baik sesama umat Islam, maupun dengan umat agama lain dalam
bingkai negara Indonesia. Akhirnya, sila pertama Pancasila diganti menjadi
“Ketuhanan Yang Maha Esa”.
Ini adalah salah satu peristiwa
penting yang dapat dijadikan contoh untuk pendewasaan warga negara Indonesia.
Yaitu kesediaan kelompok nasionalis Islam dalam persidangan BPUPKI menerima
kelima sila dalam Pancasila sebagai dasar negara dan tidak menuntut tempat
khusus bagi umat Islam dalam konstitusi negara, padahal mereka mewakili
kelompok dominan. Hal ini sebagaimana menurut catatan dari rohaniawan Franz
Magnis Suseno yang dikutip dari buku Pendidikan Kewarganegaraan
Demokrasi, HAM dan Masyrakat Madani karya A. Ubaedillah dan Abdul
Rozak.
ALYA SABRINA PUTRI ASTIKA
ReplyDeleteXI IPA 1
Grace Ade Christy. S
ReplyDeleteXI IPA 1
Wina Adelia Azahra
ReplyDeleteXI IPA 2
Widya Putra
ReplyDeleteXI IPA 2
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteYohana Gloria Rezky
ReplyDeleteXI IPA 1
Annis Mufida
ReplyDeleteXI IPA 1
Muhammad Farhan Rizki Ramadhan
ReplyDeleteXI IPA 2
DANIEL CATUR ARYA DIPUTRA S
ReplyDeleteXI IPA 1
Ridwan Fathur Rahman
ReplyDeleteXI IPA 2
Amalia Cahayantari Gumay
ReplyDeleteXI IPA 1
Endang Trisnawati Br Nainggolan
ReplyDeleteXI IPA 2
Suci Adinda Rahmania
ReplyDeleteXI IPA 1
Miko Salomo
ReplyDeleteXI IPA 2
Shofi Azahra
ReplyDeleteXI IPA 2
Mawar Cristin
ReplyDeleteXI IPA 1
Muhammad Agung Syaputera
ReplyDeleteXI IPA 1
Sidik febri nurdin
ReplyDeleteXI IPA 1
Danella Dwi Pratiwi
ReplyDeleteXI IPA 1
Hatsion Nurpianto
ReplyDeleteXI IPA 1
Stefy aprilian
ReplyDeleteXI IPA 1
Daniel Syah hendrawan siregar
ReplyDeleteXI IPA 2
Hizkia Poligia S
ReplyDeleteXI IPA 2
Muhammad ariq wibawa
ReplyDeleteXI IPA 1
Salsa Kinasih
ReplyDeleteXI IPA 1
Joel Ivan Fredric Warouw
ReplyDeleteXI IPA 2
Fadli Aditya Suhairi
ReplyDeleteXI IPA 2
Viska Oktaviani Samosir
ReplyDeleteXl IPA 1
Hadir pak
Diven nikel
ReplyDeleteXI IPA 1
SOFYAN HADI
ReplyDeleteXI IPA 1
VISTA AFRIANI PUTRI
ReplyDeleteXI IPA 1
ANISA PUTRI DEWIYANTI
ReplyDeleteXI IPA 2
Dareene Yasmine Hafizhah
ReplyDeleteXI IPA 2
Nurul Falah
ReplyDeleteXI IPA 2
faridah rahmah fadhilah
ReplyDeleteXI IPA 1
Helen Osalina
ReplyDeleteXI IPA 1
Suci Cahyati
ReplyDeleteXI IPA 2
Rania Zefanya Sirait
ReplyDeleteXI IPA 2
Salwa Tahnia
ReplyDeleteXI IPA 2
MEILANI PUTRIDAMAYANTI
ReplyDeleteXI IPA 1
Annisaa Fatikhah Anggraeni
ReplyDeleteXI IPA 2
Fatikha Nurul Zalianty
ReplyDeleteXI IPA 2
Nyimas Ayu Anastasya
ReplyDeleteKelas XI IPA 2
hadir pal
RAZAQ SYAHRUL
ReplyDeleteXI IPA 2
Muhammad Bayu Syaifullah
ReplyDeleteXI IPA 2
HADIR PAK
Anisa Sa'diyyah
ReplyDeleteXI IPA 2
Hadir pak
Fitria Halimatus Sa'diyah
ReplyDeleteXI IPA 2
Hadir Pak
Yessi Renata
ReplyDeleteXI IPA 1
LENNY RAHEL
ReplyDeleteXI IPA 1
HADIR PAK
Afifah Azzahra
ReplyDeleteXI IPA 2
hadir pak
Muhammad Faiq Fadli
ReplyDeleteXI IPA 2
Dyra Izzah Faiqah
ReplyDeleteXI IPA 1
Hadir Pak
Ferdi Daniel Fajar Butar Butar
ReplyDeleteXI IPA 2
Hadir pak
TASYA PUTRI SALSABILLA
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir pak
Shella avrilsya
ReplyDeleteXI IPA 4
Aura Meiswa Maulita
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir Pak
Rouli Maida
ReplyDeleteXI IPA 3
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteRahmi safitri
ReplyDeleteXI IPA 3
hadir pak
Irdina Lyra Mahfuzah
ReplyDeleteXI IPA 2
Hadir Pak
AGNES MONICA HUTAGALUNG
ReplyDeleteXI IPA 3
HADIR PAK
Winny Efrilia Sinambela
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir pak
Jhelvanest Butar Butar
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir Pak
Annisa Laga
ReplyDeleteXI IPA 3
Widi Prasetiwi
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir Pak
Glory Yossy Aharon
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir Pak
Jelitha Betsyeba S
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir Pak
Katheren roosel
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir pak
Nasjwa Rully Atikahsari
ReplyDeleteXI IPA 4
Hadir Pak
Alvin sanders saragih
ReplyDeleteXI Ipa 1
Hadir pak
Nita Angelina Vesa Purba
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir pak
Jeremy
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir pak
M. Al Adiyat Tanjung
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir pak
Isnaini
ReplyDeleteXI ips 4
Hadir pak
Nama:Vincent Fernando
ReplyDeleteKelas: XI IPS 4
Hadir pak
Naila Salsabila Ramadhani
ReplyDeleteXI IPA 4
Hadir pak
Sri Ulina
ReplyDeleteXI IPS 4
Hadir pak
ZICO HAKIM A
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir Pak
Salsyabila Asauqi
ReplyDeleteXI IPA 2
hadir pak
Afifa Azzahra Luhur Pribadi
ReplyDeleteXI IPA 2
ZHAFIRA DWI CAHYA
ReplyDeleteXI IPS 4
Hadir pak
Angelica Octarin Hutasoit
ReplyDeleteKelas : Xl IPS 4
Ket : Hadir pak
DANIEL CH
ReplyDeleteXI IPS 4
HADUR PAK
Ririn m Sipayung
ReplyDeleteXi ips 4
Hadir pak
Shelly avriltya
ReplyDeleteXI IPA 3
ELISABETH WELNI FRICILIA H
ReplyDeleteXI IPA 3
HADIR PAK
Nama: Gracya Anatasya Sihombing
ReplyDeleteKelas: XI IPS 4
HADIR PAK
EIRENE KRISTINE
ReplyDeleteXI IPA 3
HADIR PAK
Iffando Darmansyah
ReplyDeleteXI IPA 2
Hadir
Dzubyan athasyah Muhammad
ReplyDeleteXI IPA 3
HADIR
Istikoma Sukainah
ReplyDeleteXI IPS 4
hadir
Rahma Dana Agustini
ReplyDeleteXI IPA 3
Irene Elisa Sefiola Aruan
ReplyDeleteXI IPA 4
ALFA RIDA CORIN MANULLANG
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir pak
Gloriya Debora Hasibuan
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir pak
Aulia Syamsa Purba
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir
KASIH JEMIMA
ReplyDeleteXI IPA 3
HADIR PAK
LOLA ELYA JULYANTY SIMANJUNTAK
ReplyDeleteXI IPA 3
hadir pak
Margaretha Tesalonika
ReplyDeleteXI IPS 4
Hadir pak
Sheela Juli Kurniastuti
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir pak
Krisdayanti Dorbauli Br malau
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir pak
Angelina Theresia Pasaribu
ReplyDeleteXI IPS 4
Hadir Pak
Stephanie margaretha sihombing
ReplyDeleteXI IPA 3
HADIR PAK
Zarkasya Rizki Sabila
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir pak
Ivan raja basa sinaga
ReplyDeleteXI IPS 4
Hadiir
Daniel Ignatius Aritonang
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir Pak
Nadine Teresion Girlanda
ReplyDeleteXi Ipa 4
Hadir pak
Yona Elvina Rinanda
ReplyDeleteXI IPS 4
Hadir pak
Aludra Nadia Armadyaputri
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir pak
Nadya putriana Sihombing
ReplyDeleteXI IPA 4
Hadir pak
Fatimah az zahra
ReplyDeleteXi ips 4
Hadir pak
Gracia Hutagalung
ReplyDeleteXI IPS 4
Hadir pak
Risma Khairani
ReplyDeleteXI IPA 31
Risma Khairani
DeleteXI IPA 3
Elvan Yohanes Gultom
ReplyDeleteXI Ipa 4
Hadir pak
ULI BASA XI IPA 3 HADIR PAK
ReplyDeleteAnastasya Putri Amanda
ReplyDeleteXI IPA 4
Hadir
Ilham Rahmansyah XI ipa2 hadir pak
ReplyDeleteSonya Kristina Silitonga
ReplyDeleteXI IPA 2
Cindera Arum Nirwana
ReplyDeleteXI IPS 4
Hadir pak
Maria Kami Lina
ReplyDeleteXI IPS 4
Hadir pak
Perdi Kurniansyah
ReplyDeleteXI IPA 2
HADIR
Fania gita alamanda
ReplyDeleteXI IPS 4
Hadir pak
Mutia Hadiyanti
ReplyDeleteXI IPA 4
Hadir pak
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteJingga syahhana
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir pakk
Fahmi Harkat
ReplyDeleteXI IPA 4
Hadir pak
Abrar Tegar
ReplyDeleteXI IPA 3
Hadir pak
Cindy Debora
ReplyDeleteXl IPS 4
Hadir Pak
Elisabeth Hutabarat
ReplyDeleteXI IPA 4
Hadir pak
Nuryanti Ruth Grace
ReplyDeleteXI IPA 2
Yesi tri yana Effendi
ReplyDeleteXi ipa 1
Hadir pak
Stepania Sitanggang
ReplyDeleteXI IPS 4
Hadir Pak
Raudhiatin Tabitha
ReplyDeleteXI IPA 1
Hadir pak
Irvan Genta
ReplyDeleteXI IPS 4
Hadir pak
DESSRI MURGIANTARI
ReplyDeleteXI IPA 4
Ket : HADIR
NIKITA AULIA ZAMRI
ReplyDeleteXI IPA 6
HADIR PAK
DOMARIA FEBRIANA PANDIANGAN
ReplyDeleteXI IPA 6
HADIR
ADIKA DELFIANI
ReplyDeleteXI IPA 6
HADIR
Nama : Indriani Pratiwi
ReplyDeleteKelas : Xl IPA 6
Keterangan : Hadir pak 🙏
Lambok Febryan Aritonang
ReplyDeleteXI IPA 5
HADIR PAK
Nama: Moh Syuril Iswan
ReplyDeleteKelas: XI IPA 6
Ariyandataru Faridha Intan Putri
ReplyDeleteXI IPA 5
Hadir pak
JULIA EPE SERYNA GINTING
ReplyDeleteXI IPA 5
HADIR
Nama: Yasmin Amelia Nurrahmah
ReplyDeleteKelas: XI IPA 6
Hadir Pak
AGNES J DE PUTRI SINAGA
ReplyDeleteXI IPA 6
HADIR
ayu kusumaningrum
ReplyDeleteXI IPA 6
hadir
Irwan prayoga
ReplyDeleteXI ipa 5
Hadir
Nurul Desti hidayah
ReplyDeleteXl ips3
Hadir
Dody Christian Gultom
ReplyDeleteXI IPA 5
HADIR
Zidan Muhammad Ikvan
ReplyDeleteXI IPS 5
HADIR PAK
Indah Kartika SARI
ReplyDeleteXl IPS 3
Hadir pak
Nama : Della Tri Pratiwi
ReplyDeleteKelas : XI IPA 5
Hadir pak
TAMARA CRISTIN SIREGAR
ReplyDeleteXI IPA 6
HADIR PAK
Emiya Rehulina Ginting
ReplyDeleteXI IPA 6
HADIR PAK
FADHILAH APRIANY IBRAHIM
ReplyDeleteXI IPA 5
HADIR PAK
nama:anisa septiani
ReplyDeletekelas:11 ipa6
hadir pak
Nurosita
ReplyDeleteXI Ips 3
Hadir pak
SANTI PRATIWI
ReplyDeleteXI IPA 6
Hadir Pak
Indira Fara Clarista
ReplyDeleteXI IPA 5
HADIR PAK
SUCI SEPTIANA
ReplyDeleteXI IPA 6
HADIR
Viescha Leonysa Sianturi XI IPA 5 HADIR PAK
ReplyDeleteTHANIA MANUELLA
ReplyDeleteXI IPA 5
HADIR PAK.
Reva Afanin
ReplyDeleteKelas : XI IPA 6
Hadir pak
Faiz Aminullah Alamsyah
ReplyDeleteXI IPA 5
HADIR PAK
Nama: Shaila Rani Singkem
ReplyDeleteKelas: XI Ipa 5
hadir, pak
(ArtaUliOktavia XI IPS 5) hadir
ReplyDeleteSarah Isnaini Alnauri
ReplyDeleteXI IPA 5
Hadir pak
Nama:Mira Tara Dwipa Sihombing
ReplyDeleteKelas:XI IPA 6
Hadir Pak
Anggita Abigail Sinurat
ReplyDeleteXI IPA 5
Hadir pak
Satria Dika Putra
ReplyDeleteXI IPA 5
HADIR PAK
Muhammad Chevi Isra
ReplyDeleteX IPS 3
Hadir Pak
Juel kevin Saputra Silalahi
ReplyDeleteXI IPS 5
hadir pak
Agem marsa kautsar
ReplyDeleteXl IPS 3
Hadir pak
DARWENI HAREFA
ReplyDeleteXI IPA 5
HADIR PAK
Ayuning rizki XI IPA 6 HADIR
ReplyDeleteDamay Ria Ningsih Rumahorbo
ReplyDeleteXI IPS 5
HADIR PAK
Abel Morales Simamora
ReplyDeleteXI IPA 6
Hadir Pak
Desriyanti Pasaribu
ReplyDeleteXI IPS 5
Hadir pak
Siti Fauziah
ReplyDeleteXI IPS 3
Hadir
NURLAILA SARI
ReplyDeleteXI IPS 5
HADIR
Gadis Febry Valentine
ReplyDeleteXI IPA 6
Hadir pak
Gilbert basario samosir
ReplyDeleteXI IPA 6
HADIR
Bunga Putri Situmeang
ReplyDeleteXI IPA 6
Hadir pak
Latifah Balqis Maulidinia
ReplyDeleteXI IPA 5
hadir pak
Patricia Angelika
ReplyDeleteXI IPA 5
hadir pak
Nurul Hafiza
ReplyDeleteXI IPA 5
Hadir pak
JUNAEDY AMRY
ReplyDeleteXI IPA 5.
HADIR PAK
Rentina Hutauruk
ReplyDeleteXI IPA 6
Hadir
Nama : Reza Fernanda P
ReplyDeleteKelas : XI IPA 6
Hadir
Only Mayori Paulina Sianturi
ReplyDeleteXI IPA 5
Hadir pak
ADETYA FITRA YANI
ReplyDeleteXI IPA 6
HADIR PAK
Elisabeth Ulia Anggraine Siahaan
ReplyDeleteXI IPA 5
Hadir Pak
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteNurfadilla Farahmi Mubarokah
ReplyDeleteXI IPS 5
Hadir pak
Syarivah Manzavira E.P
ReplyDeleteXl IPA 6
Hadir Pak 🙏
Virza erlyanti
ReplyDeleteXI IPS 3
HADIR PAK
Fajar berliana Dwi kurnia
ReplyDeleteXI Ips 3
Hadir pak
Dwi Nur Vania
ReplyDeleteXI IPA 6
hadir pak
Giska Maulidina Resky Ersaputri
ReplyDeleteXI IPA 5
Hadir pak